Mata Kuliah Praktikum Arsitektur dan Sistem Operasi Komputer
Dosen : Bapak Nurjati Widodo, S.AP, M.AP
Komputer merupakan serangkaian peralatan elektronika yang
terpadu dan bekerja sama dengan koordinasi oleh suatu system operasi. Dengan
Demikian, computer terdiri dari dua kelompok perangkat yaitu perangkat keras
dan perangkat lunak.
Seperangkat alat-alat elektronika yang berupa mesin/komponen
yang secara lahiriah ada dan dapat dilihat disebut perangkat keras/hardware.
Satu unit hardware terdiri dari empat kelompok komponen dasar yaitu :
- Input
- Prosesor
- Penyimpan data
- Output
1. Input Unit (Alat Masukan)
- Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukkan data atau perintah ke dalam komputer.
- Alat yang digunakan untuk memasukkan input dari luar sistem dan dapat berupa signal input ataupun maintenance input.
- Di dalam sistem komputer, signal input berupa data (diketikkan) yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berupa program (di-klik) yang digunakan untuk memasukkan data juga untuk memasukkan program.
- Alat input langsung dapat berupa papan ketik (keyboard), pointing device (misalnya mouse, touchscreen, light pen, digitizer graphics tablet), scanner (misalnya magnetic ink character recognition, optical data reader atau optical character recognition reader), sensor (misalnya digitizing camera), voice recognizer (misalnya microphone).
- Alat input tidak langsung misalnya keypunch yang dilakukan melalui media punched card (kartu plong), key-to-tape yang merekam data ke media berbentuk pita tape) sebelum diproses oleh alat pemroses, dan key-to-disk yang merekam data ke media magnetic disk (misalnya disket atau harddisk) sebelum diproses lebih lanjut.
2. Prosesor
3. Output Unit (Alat Keluaran)
- Adalah perangkat keras kmputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data.
- Keluaran dapat berupa hard-copy (kertas), soft-copy (monitor), USB, disket ataupun berupa suara.
|
Contoh Alat Output |
4. Penyimpan Data
- Adalah alat penyimpan data yang berfungsi sebagai alat / media untuk
menyimpan data dan program dimana data / program yang disimpan tersebut
bisa dibaca dan dibuka kembali untuk diproses kembali di komputer atau laptop.
- Media Penyimpanan Komputer tersebut mempunyai berbagai macam media nya,
tetapi dalam komputer alat penyimpanan komputer tersebut hanya mempunyai
3 kategori media penyimpanan data saja yaitu sebagai berikut :
- Media Penyimpanan Magnetik (Magnetik Storage Media)
- Media Penyimpanan Optical (Optical Disk)
- Media Penyimpanan Awan (Cloud Storage)
Berikut penjelasan dari tiap - tiap kategori dan macam - macam media penyimpanan data :
1. Media Penyimpanan Magnetik (Magnetik Storage Media)
Menurut
Wikipedia,
Magnetik Disk merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak
dijumpai pada sistem komputer modern. Pada saat disk digunakan, motor
drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah
read-write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut.
Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi
menjadi beberapa sektor. Berikut macam - macam produk dari magnetik disk
komputer yang sering kita jumpai :
- Floppy Disk (Disket) : Media penyimpan data magnetik disk terbungkus oleh plastic protektif tipis dan keras.
- Harddisk : Media utama penyimpan berbagai data dan program
komputer. Harddisk mampu menampung data dalam jumlah yang sangat besar
dengan kecepatan akses yang tinggi. Hardisk bersifat non-volatile.
- Harddisk Eksternal : Media penyimpanan seperti halnya Flashdisk yang menggunakan media penghubung USB Ukurannya lebih tipis dari hardisk Komputer,
kapasitasnya sama besarnya kaya harddisk internal yang bisa dipakai
dimana aja baik komputer ataupun laptop. tinggal colok kaya Flashdisk
- Flashdisk : Media penyimpan data dengan kapasitas penyimpan
cukup besar, Flash disk dihubungan pada komputer melalui USB
(Universal Serial Bus), akses datanya lebih cepat daripada CD/DVD.
- MMC (Memory Card) : Media penyimpanan yang banyak dipakai
pada peralatan computer dan elektronik, seperti kamera digital, laptop,
handphone, ipod serta video gam console
- Zip Drive : media penyimpanan magnetic dengan head yang sangat kecil dan dapat menampung data hingga 750 MB
|
Floppy Disk (Disket) |
|
Harddisk |
|
Harddisk |
|
Flashdisk |
|
Flashdisk |
|
Zip Drive |
|
Memory Card |
2. Media Penyimpanan Optical (Optical Disk)
Optical Disk adalah media penyimpanan data elektronik
yang dapat ditulis dan dibaca dengan menggunakan sinar laser bertenaga
rendah. berikut produk - produk atau macam - macam jenis optical disk :
- CD : Compact Disk, Suatu disk yang tidak dapat dihapus
yang menyimpan informasi audio yang telah di digitasi. System standar
menggunakan disk 12 cm yang dapat merekam lebih dari 60 menit waktu
putar tanpa terhenti.
- CD-ROM : Compact Disk Read-Only Memori, Disk yang
tidak dapat dihapus untuk menyimpan data computer. System standar
menggunakan disk 12 cm yang dapat menampung lebih dari 500 Mbyte.
- CD-R : Compact Disk Recordables, Merupakan CD untuk
pengguna khusus biasanya untuk master CD dan photo CD, Lapisan reflektif
terbuat dari emas sehingga berwarna kuning. Kapasitas sama dengan CD
lainnya.
- CD-RW : Digital Vidio Rewritables, Merupakan generasi CD yang dapat ditulis berulang kali namun belum popular saat ini karena masih relative mahal.
- DVD : Digital Vesatile Disk, Salah satu jenis CD yang
memiliki pita data lebih kecil, spiral data yang lebih rapat sehingga
kapasitasnya sangat besar bisa mencapai 4,7GB untuk sisi tunggal dan
berlapis tunggal laser optis yang digunakan adalah laser merah yang
dapat berukuran lebih kecil dari CD biasa kualitas yang dihasilkan juga
lebih baik dari CD model lain.
|
CD-R dan CD-RW |
|
DVD-R |
|
DVD-RW |
3. Media Penyimpanan Awan (Cloud Storage)
Cloud Storage atau komputasi awan adalah suatu media penyimpanan
data yang dapat diakses dimana saja, dan kapan saja oleh para
penggunanya melalui perantara jaringan
yang terintegrasi dan tersinkronisasi melalui internet. dan Tentu saja
filenya berada dikomputer dimana anda membuat akun cloud storage.
|
Contoh Cloud Storage |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar